Sebagaimana dilansir dari Wall Street Journal, mesin computer digital tertua di dunia yang telah “dimuseumkan” selama 15 tahun akhirnya di-reboot. Proses reboot ini memkan waktu 3 tahun. Kini, mesin yang berusia 75 tahun tersebut berada di National Museum of Computing (TNMOC) di U.K dan siap dikunjungi. Menurut BBC awalnya mesin tersebut dimaksudkan untuk membantu para ilmuan di Atomic Energy Research Eshtablishment di Harwell.
Masih dari Wall Street, mesin tersebut telah disumbangkan ke Museum Sains dan Industri di Birmingham tahun 1973 dan museum tersebut ditutup tahun 1997. Meskipun sudah ketinggalan zaman dan tetap berisik, mesin yang disebut Dekatron Harwell itu masih sangat andal. Meski lamban, mesin tersebut masih mampu bekerja 80 jam seminggu.
Restorasi ini diinisiasi Kevin Murrell dan dipimpin Delwyn Holroyd. Ia mengatakan meskipun kotor, tidak banyak kerusakan yang dialami mesin seberat 2,5 ton itu. Dalam reboot mesin itu relay 480 dan tabung dekatron 828 masih asli.